KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN.

Tipssehatcantik.com – keutamaan bulan Dzulhijjah menjadi fokus bahasan saat ini karena sudah mulai memasukinya. Diantara yang paling utama adalah 10 hari pertama.

Disini admin akan bagikan informasi seputar keutamaan bulan Dzulhijah dan amalan-amalan apa yang sebaiknya dikerjakan sesuai syariat.

Ada yang mengatakan Bulan Dzulhijjah adalah waktu bagi umat Islam melaksanakan ibadah qurban yaitu di hari raya Idul Adha. Tetapi sebenarnya masih banyak lagi ibadah dan amalan lain yang bisa dikerjakan.

Admin juga bagikan informasi seputar Amalan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah Sebelum Idul Adha.

Ini admin sadur dari https://almanhaj.or.id/2888-keutamaan-10-hari-pertama-bulan-dzulhijjah-dan-amalan-yang-disyariatkan.html

Sebagaimana Diriwayatkan oleh Al-Bukhari, rahimahullah, dari Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘anhuma bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Tidak ada hari dimana amal shaleh pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu : Sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah.

Mereka bertanya : Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah?.

Beliau menjawab : Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun“.

 وروى الإمام أحمد رحمه الله عن ابن عمر رضي الله عنهما عن النبي صلى الله عليه وسلم قال : ما من أيام أعظم ولا احب إلى الله العمل فيهن من هذه الأيام العشر فأكثروا فيهن من التهليل والتكبير والتحميد وروى ابن حبان رحمه الله في صحيحه عن جابر رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: أفضل الأيام يوم عرفة. “

Imam Ahmad, rahimahullah, meriwayatkan dari Umar Radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : Tidak ada hari yang paling agung dan amat dicintai Allah untuk berbuat kebajikan di dalamnya daripada sepuluh hari (Dzulhijjah) ini.

Perbanyaklah bacaan tahlil, takbir dan tahmid“.

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN.

Berikut ini adalah amalan yang disyatiatkan pada 10 hari pertama dibulan Dzulhijjah, diantaranya :

1.Menjalankan Ibadah Haji Dan Umrah.

Amalan ini adalah yang paling utama diantara yang lainnya, berdasarkan berbagai hadits shahih yang menunjukkan keutamaannya.

sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: “ Dari umrah ke umrah adalah tebusan (dosa-dosa yang dikerjakan) di antara keduanya, dan haji yang mabrur balasannya tiada lain adalah Surga “.

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN

  1. Berpuasa Selama 10 hari pertama Atau Pada Sebagiannya, Terutama Pada Hari Arafah.

Disebutkan dalam hadist Qudsi : “Puasa ini adalah untuk-Ku, dan Aku lah yang akan membalasnya. Sungguh dia telah meninggalkan syahwat, makanan dan minumannya semata-mata karena Aku“.

Diriwayatkan pula dari Abu Said Al-Khudri, Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah melainkan Allah pasti menjauhkan dirinya dengan puasanya itu dari api neraka selama tujuh puluh tahun“. [Hadits Muttafaqun ‘Alaih].

  1. Takbir Dan Dzikir Pada Hari-Hari Tersebut.

Sebagaimana firman Allah Ta’ala. وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فِي أَيَّامٍ مَعْلُومَاتٍ “…. dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari-hari yang telah ditentukan …”. [al-Hajj/22 : 28]. Para ahli tafsir menafsirkannya dengan sepuluh hari dari bulan Dzulhijjah.

Karena itu, para ulama menganjurkan untuk memperbanyak dzikir pada hari-hari tersebut, berdasarkan hadits dari Ibnu Umar Radhiyallahu ‘anhuma. فأكثروا فيهن من التهليل والتكبير والتحميد “

Maka perbanyaklah pada hari-hari itu tahlil, takbir dan tahmid“. [Hadits Riwayat Ahmad].

Imam Bukhari rahimahullah menuturkan bahwa Ibnu Umar dan Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhuma keluar ke pasar pada sepuluh hari tersebut seraya mengumandangkan takbir lalu orang-orangpun mengikuti takbirnya.

Dan Ishaq, Rahimahullah, meriwayatkan dari fuqaha’, tabiin bahwa pada hari-hari ini mengucapkan : الله أكبر الله أكبر لا إله إلا الله والله أكبر ولله الحمد Allahu Akbar, Allahu Akbar, Laa Ilaha Ilallah, wa-Allahu Akbar, Allahu Akbar wa Lillahil Hamdu “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Tidak ada Ilah (Sembahan) Yang Haq selain Allah.

Dan Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji hanya bagi Allah”. Dianjurkan untuk mengeraskan suara dalam bertakbir ketika berada di pasar, rumah, jalan, masjid dan lain-lainnya.

Sebagaimana firman Allah. وَلِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ “Dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu …”. [al-Baqarah/2 : 185].

Tidak dibolehkan mengumandangkan takbir bersama-sama, yaitu dengan berkumpul pada suatu majlis dan mengucapkannya dengan satu suara (koor). Hal ini tidak pernah dilakukan oleh para Salaf.

Yang menurut sunnah adalah masing-masing orang bertakbir sendiri-sendiri. Ini berlaku pada semua dzikir dan do’a, kecuali karena tidak mengerti sehingga ia harus belajar dengan mengikuti orang lain.

Dan diperbolehkan berdzikir dengan yang mudah-mudah. Seperti : takbir, tasbih dan do’a-do’a lainnya yang disyariatkan.

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN.

  1. Taubat Serta Meninggalkan Segala Maksiat Dan Dosa.

Sehingga akan mendapatkan ampunan dan rahmat. Maksiat adalah penyebab terjauhkan dan terusirnya hamba dari Allah, dan keta’atan adalah penyebab dekat dan cinta kasih Allah kepadanya.

Disebutkan dalam hadits dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. ان الله يغار وغيرة الله أن يأتي المرء ما حرم الله علي “

Sesungguhnya Allah itu cemburu, dan kecemburuan Allah itu manakala seorang hamba melakukan apa yang diharamkan Allah terhadapnya” [Hadits Muttafaqun ‘Alaihi].

  1. Banyak Beramal Shalih.

Berupa ibadah sunat seperti : shalat, sedekah, jihad, membaca Al-Qur’an, amar ma’ruf nahi munkar dan lain sebagainya. Sebab amalan-amalan tersebut pada hari itu dilipat gandakan pahalanya.

Bahkan amal ibadah yang tidak utama bila dilakukan pada hari itu akan menjadi lebih utama dan dicintai Allah daripada amal ibadah pada hari lainnya meskipun merupakan amal ibadah yang utama, sekalipun jihad yang merupakan amal ibadah yang amat utama, kecuali jihad orang yang tidak kembali dengan harta dan jiwanya.

  1. Disyariatkan Pada Hari-Hari Itu Takbir Muthlaq Yaitu pada setiap saat, siang ataupun malam sampai shalat Ied.

Dan disyariatkan pula takbir muqayyad, yaitu yang dilakukan setiap selesai shalat fardhu yang dilaksanakan dengan berjama’ah ; bagi selain jama’ah haji dimulai dari sejak Fajar Hari Arafah dan bagi Jama’ah Haji dimulai sejak Dzhuhur hari raya Qurban terus berlangsung hingga shalat Ashar pada hari Tasyriq.

  1. Berkurban Pada Hari Raya Qurban Dan Hari-Hari Tasyriq.

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN

Hal ini adalah sunnah Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam, yakni ketika Allah Ta’ala menebus putranya dengan sembelihan yang agung.

Diriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. وقد ثبت أن النبي صلى الله عليه وسلم ضحى بكبشين أملحين أقرنين ذبحهما بيده وسمى وكبّر ووضع رجله على صفاحهما “

Berkurban dengan menyembelih dua ekor domba jantan berwarna putih dan bertanduk.

Beliau sendiri yang menyembelihnya dengan menyebut nama Allah dan bertakbir, serta meletakkan kaki beliau di sisi tubuh domba itu“. [Muttafaqun ‘Alaihi].

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN.

  1. Dilarang Mencabut Atau Memotong Rambut Dan Kuku Bagi Orang Yang Hendak Berkurban.

Diriwayatkan oleh Muslim dan lainnya, dari Ummu Salamah Radhiyallhu ‘anha bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda. إذا رأيتم هلال ذي الحجة وأراد أحدكم أن يضّحي فليمسك عن شعره وأظفاره “

Jika kamu melihat hilal bulan Dzul Hijjah dan salah seorang di antara kamu ingin berkurban, maka hendaklah ia menahan diri dari (memotong) rambut dan kukunya“.

Dalam riwayat lain : فلا يأخذ من شعره ولا من أظفاره حتى يضحي “Maka janganlah ia mengambil sesuatu dari rambut atau kukunya sehingga ia berkurban“.

Hal ini, mungkin, untuk menyerupai orang yang menunaikan ibadah haji yang menuntun hewan kurbannya.

Firman Allah. وَلا تَحْلِقُوا رُءُوسَكُمْ حَتَّى يَبْلُغَ الْهَدْيُ مَحِلَّه “….. dan jangan kamu mencukur (rambut) kepalamu, sebelum kurban sampai di tempat penyembelihan…”. [al-Baqarah/2 : 196].

Larangan ini, menurut zhahirnya, hanya dikhususkan bagi orang yang berkurban saja, tidak termasuk istri dan anak-anaknya, kecuali jika masing-masing dari mereka berkurban.

Dan diperbolehkan membasahi rambut serta menggosoknya, meskipun terdapat beberapa rambutnya yang rontok.

  1. Melaksanakan Shalat Iedul Adha Dan Mendengarkan Khutbahnya.

Setiap muslim hendaknya memahami hikmah disyariatkannya hari raya ini. Hari ini adalah hari bersyukur dan beramal kebajikan.

Maka janganlah dijadikan sebagai hari keangkuhan dan kesombongan ; janganlah dijadikan kesempatan bermaksiat dan bergelimang dalam kemungkaran seperti ; nyanyi-nyanyian, main judi, mabuk-mabukan dan sejenisnya.

Hal mana akan menyebabkan terhapusnya amal kebajikan yang dilakukan selama sepuluh hari.

  1. Selain Hal-Hal Yang Telah Disebutkan Diatas.

Hendaknya setiap muslim dan muslimah mengisi hari-hari ini dengan melakukan ketaatan, dzikir dan syukur kepada Allah, melaksanakan segala kewajiban dan menjauhi segala larangan ; memanfaatkan kesempatan ini dan berusaha memperoleh kemurahan Allah agar mendapat ridha-Nya.

Semoga Allah melimpahkan taufik-Nya dan menunjuki kita kepada jalan yang lurus. Dan shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada Nabi Muhammad, kepada keluarga dan para sahabatnya.

 والله الموفق والهادي إلى سواء السبيل وصلى الله على محمد وآله وصحبه وسلم . صدرت بأذن طبع رقم 1218/ 5 وتاريخ 1/ 11/ 1409 هـ صادر عن إدارة المطبوعات بالرئاسة العامة لإدارات البحوث العلمية والإفتاء والدعوة والإرشاد كتبها : الفقير إلى عفو ربه عبدالله بن عبدالرحمن الجبرين عضو ا

[Disalin dari brosur yang dibagikan secara cuma-cuma, tanpa no, bulan, tahun dan penerbit. Artikel dalam bahasa Arab dapat dilihat di http://www.saaid.net/mktarat/hajj/4.htm]

Sumber : https://almanhaj.or.id/2888-keutamaan-10-hari-pertama-bulan-dzulhijjah-dan-amalan-yang-disyariatkan.html

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH DI 10 HARI PERTAMA BERIKUT INI AMALAN YANG DISYARIATKAN.

Demikian informasi ini, Semoga anda pembaca dan pengUIung setia blog ini yang mendaftar ini bisa lulus. Aamiin

Terimakasih kUIungan anda dan jangan lupa tinggalkan jejak anda.

Berikan komentar anda dan bagikan informasi ini untuk teman, saudara dan keluarga anda yang membutuhkan informasi SBMPTN.

Semoga bermanfaat dan Terimakasih.

Baca juga :

Contoh Psikotes Soal Matematika dilengkapi pembahasan Jawabannya.

Kumpulan Contoh Soal Psikotes dan Kunci Jawabannya Dilengkapi Penjelasannya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!